Penyebab rem tiguan 1.4 terasa keras dan berat disertai indikator brake servo menyala

     Beberapa pengguna VW tiguan 1.4 TSi (CTHD & CTHA), scirocco 1.4 dan Golf 1.4 TSi (CAVD) sering kali mengeluhkan pedal rem terasa berat ketika diinjak serta pada layar instrumen panel muncul peringatan brake servo. Gejalanya biasanya diawali ketika pemilik mobil sedang berkendara, kemudian saat dilakukan pengereman tiba tiba pedal rem menjadi keras, ditambah lagi muncul peringatan pada layar instrumen panel sehingga kondisi tersebut mengakibatkan pemilik mobil menjadi panik dan harus memberhentikan mobil secara darurat. Penyebab dari masalah VW tiguan tersebut adalah dikarenakan terdapat komponen selang vacum booster yang mengalami kerusakan. Selang vacum booster tersebut biasanya mengalami kerusakan dikarenakan usia komponen itu sendiri.

      Pada saat selang vacum booster mengalami kerusakan, booster rem tidak mendapatkan tekanan vacum dari intake manifold mesin sehingga booster rem tidak bekerja dengan baik, seperti kita ketahui bahwa fungsi dari booster rem adalah untuk membuat injakan pedal rem menjadi lebih ringan  dengan bantuan tekanan vacum mesin, dan ketika booster tersebut mengalami kerusakan hasilnya adalah pedal rem akan menjadi keras ketika diinjak. Selang vacum booster dilengkapi dengan sensor vacum yang terhubung dengan ABS control unit, sehingga ketika udara vacum tidak tersuplai dengan baik maka sensor vacum akan menginformasikan kondisi malfunction pada sistem pengereman kepada ABS control module. Selanjutnya ABS control module akan mengirimkan informasi kerusakan melalui instrumen panel dengan memunculkan indikator brake servo. 

     Untuk memperbaiki masalah tersebut bisa dilakukan dengan mengganti komponen selang vacum booster yang mengalami kerusakan.

Gambar lokasi selang vacum booster

Jika dilihat dari atas posisi mesin lokasinya berada di belakang mesin di bawah kaca depan. 

Gambar lokasi selang vacum booster

Setelah selang terlepas maka akan terlihat seperti gambar dibawah. 

Gambar selang vacum booster

Pada kondisi darurat, misalnya sedang berkendara di jalan dan jauh dari bengkel, dapat dilakukan penanganan sementara pada selang vacum booster tersebut dengan cara di repair. 

Untuk melakukan repair selang vacum booster hanya membutuhkan solasi kabel dan kabel tis. Lakukan repair dengan mengikat bagian mengikat bagian selang yang pecah dengan solasi, kemudian untuk memastikan sambungan tersebut kuat dan tidak lepas, ikat menggunakan kabel tis dengan kencang. 

Gambar repair selang vacum dengan solasi dan kabel tis

Setelah dilakukan repair seperti pada gambar, pasangkan kembali selang vacum booster pada intake manifold dan mobil sudah bisa kembali berjalan dengan normal. 

Sekian artikel pada kesempatan kali ini, semoga dapat bermanfaat. Jika ada yang perlu ditambahkan, silahkan tinggalkan komentar di bawah. Cek juga instagram mautaumobilcom di @mautaumobil disana kami juga share informasi seputar otomotif.

Terimakasih

Berbagi :